Bolehkah Ibu Hamil Minum Es Setiap Hari? Ini Fakta Medisnya
Minum es saat hamil adalah salah satu kebiasaan yang sering bikin Bunda galau. Di satu sisi, rasanya segar banget terutama saat cuaca panas atau ketika sedang mual. Tapi di sisi lain, banyak mitos yang beredar, mulai dari minum es bikin bayi lahir besar sampai es bisa bahaya buat janin.
Lalu, pertanyaan pentingnya: bolehkah ibu hamil minum es setiap hari? Yuk, kita bahas fakta medisnya, lengkap dengan manfaat, risiko, dan tips aman.
Apakah Aman Minum Es Saat Hamil Setiap Hari?
Jawabannya: aman, asalkan es dibuat dari air matang dan bersih.
Menurut American Pregnancy Association, menjaga cairan tubuh selama kehamilan sangat penting untuk mendukung volume darah, cairan ketuban, dan kesehatan janin. Minum air dalam bentuk apapun, termasuk air dingin atau es, dapat membantu ibu hamil memenuhi kebutuhan cairan harian.
Rata-rata, ibu hamil membutuhkan sekitar 8–12 gelas air per hari (setara ± 2–3 liter). Jika minum es membantu Bunda lebih semangat minum, itu justru baik.
Manfaat Minum Es Saat Hamil
Mengurangi Mual dan Morning Sickness
Banyak Bunda yang merasa lebih nyaman setelah mengisap es batu kecil saat mual. Sensasi dingin membantu menenangkan perut.
Meningkatkan Hidrasi
Saat hamil, dehidrasi bisa meningkatkan risiko kontraksi dini. Minum es bisa mendorong Bunda untuk lebih sering minum air.
Memberikan Efek Segar
Cuaca panas bikin cepat lelah. Air dingin membantu menurunkan suhu tubuh dan membuat Bunda lebih rileks.
Fakta medis: sebuah penelitian di Journal of Perinatal Medicine (2018) menunjukkan bahwa hidrasi yang cukup berhubungan langsung dengan kesehatan plasenta dan mencegah komplikasi kehamilan.
Risiko Minum Es Setiap Hari
Meskipun aman, bukan berarti tanpa risiko. Terutama jika dikonsumsi berlebihan.
Masalah Gigi
Kebiasaan mengunyah es batu bisa merusak enamel gigi, menyebabkan ngilu, atau bahkan retak kecil pada gigi.
Gangguan Lambung
Bagi ibu hamil dengan riwayat maag atau GERD, minum air terlalu dingin dapat memicu rasa tidak nyaman.
Risiko Infeksi
Es yang dibuat dari air mentah atau tidak higienis bisa mengandung bakteri seperti E. coli atau parasit. Infeksi saat hamil berpotensi membahayakan ibu dan janin.
Mitos vs Fakta: Benarkah Minum Es Bikin Bayi Lahir Besar?
Inilah mitos yang paling sering beredar di masyarakat. Faktanya: tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan minum es membuat bayi lahir besar.
Menurut Mayo Clinic, ukuran bayi lebih dipengaruhi oleh:
- Asupan nutrisi ibu selama kehamilan
- Faktor genetik
- Kondisi kesehatan ibu (misalnya diabetes gestasional)
Jadi, bukan karena Bunda minum es.
Tips Aman Minum Es Setiap Hari
- Gunakan es dari air matang atau air mineral yang terjamin kebersihannya.
- Hindari kebiasaan mengunyah es batu keras.
- Minum es secukupnya, jangan dijadikan pengganti air putih biasa.
- Jika punya masalah gigi sensitif atau lambung, batasi konsumsi es.
- Konsultasikan dengan dokter jika Bunda merasa ada keluhan setelah sering minum es.
Minum es saat hamil boleh dan aman, bahkan setiap hari, selama tidak berlebihan dan es dibuat dari air bersih. Es bisa membantu Bunda tetap terhidrasi, mengurangi mual, dan memberikan sensasi segar.
Namun, tetap ada risiko jika berlebihan, terutama untuk gigi, lambung, dan kebersihan. Jadi, konsumsi es dengan bijak ya, Bun.
Untuk penjelasan lebih detail mengenai manfaat dan risikonya, Bunda bisa baca artikel utama berikut:
