Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

8 Pantangan Makanan Ibu Hamil Trimester 3 yang Harus Dihindari Agar Persalinan Lancar

Halo Bunda, Masuk trimester 3 itu rasanya luar biasa ya. Perut makin besar, tubuh makin berat, dan pikiran sudah mulai fokus pada persiapan persalinan. Di masa ini, nutrisi yang Bunda konsumsi sangat berpengaruh pada kesehatan diri sendiri sekaligus tumbuh kembang si kecil.



Kalau sebelumnya Bunda sudah baca tentang buah yang baik untuk ibu hamil trimester 3, kali ini kita akan ngobrol santai tentang kebalikannya, yaitu pantangan makanan. Jangan khawatir Bun, bukan berarti Bunda nggak boleh makan enak, hanya saja ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dikurangi atau bahkan dihindari agar kehamilan berjalan aman sampai persalinan.

Kenapa Ada Pantangan Makanan di Trimester 3?


Trimester 3 adalah masa kehamilan yang cukup krusial. Bayi sedang bertumbuh pesat, organ tubuh makin matang, dan Bunda sendiri butuh energi ekstra untuk mempersiapkan persalinan. Nah, beberapa jenis makanan bisa menimbulkan risiko seperti:

  • Meningkatkan risiko infeksi (misalnya dari makanan mentah).
  • Memicu kontraksi dini.
  • Menyebabkan masalah pencernaan seperti diare atau sembelit.
  • Memengaruhi tekanan darah dan gula darah.

Jadi, mengetahui pantangan makanan ini penting banget ya Bun.

Daftar Pantangan Makanan Ibu Hamil Trimester 3


1. Makanan Mentah atau Setengah Matang 🍣🥩

Sushi dengan ikan mentah, daging setengah matang, atau telur setengah matang sebaiknya dihindari. Kenapa? Karena berisiko mengandung bakteri salmonella atau parasit yang bisa membahayakan kesehatan Bunda dan janin.

👉 Tips: pastikan semua makanan hewani dimasak matang sempurna.

2. Ikan dengan Kandungan Merkuri Tinggi 🐟

Beberapa jenis ikan laut dalam seperti hiu, tuna sirip biru, king mackerel, atau swordfish mengandung merkuri tinggi yang bisa berbahaya bagi perkembangan otak janin.

👉 Alternatif: pilih ikan rendah merkuri seperti salmon, sarden, atau lele.

3. Makanan Tinggi Gula 🍰🍭

Trimester 3 sering bikin Bunda ngidam manis-manis. Tapi hati-hati, konsumsi gula berlebih bisa meningkatkan risiko diabetes gestasional dan membuat berat badan bayi terlalu besar.

👉 Tips: kalau pengen manis, coba ganti dengan buah segar seperti mangga atau kurma.

4. Makanan Tinggi Garam 🍜🥨

Makanan instan, keripik, atau camilan asin bisa memicu retensi cairan dan bikin kaki makin bengkak. Selain itu, konsumsi garam berlebih juga bisa meningkatkan risiko hipertensi pada kehamilan.

👉 Tips: kurangi makanan kemasan dan pilih bumbu alami saat masak.

5. Minuman Bersoda & Berkafein 🥤☕

Soda mengandung gula tinggi, sementara kafein berlebihan (lebih dari 200 mg per hari) bisa memengaruhi detak jantung janin. Selain itu, kafein juga bisa bikin Bunda susah tidur, padahal di trimester 3 tidur nyenyak itu penting banget.

👉 Tips: pilih air mineral, infused water, atau jus buah segar sebagai alternatif.

6. Buah Tertentu yang Perlu Dihindari 🍍🍑

Ada beberapa buah yang sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan di trimester 3, misalnya:

  • Nanas muda → bisa memicu kontraksi.
  • Durian → tinggi gas dan bisa bikin perut kembung.
  • Cempedak / nangka → bisa memicu produksi gas berlebih.

👉 Catatan: kalau sekadar makan sedikit dalam kondisi sehat biasanya aman, tapi sebaiknya jangan berlebihan ya Bun.

7. Makanan Cepat Saji 🍔🍟

Fast food biasanya tinggi lemak jenuh, garam, dan kalori, tapi rendah nutrisi. Konsumsi terlalu sering bisa bikin berat badan naik berlebih, meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, bahkan memicu komplikasi.

👉 Tips: sesekali boleh, tapi jangan sampai jadi makanan harian.


8. Produk Susu yang Tidak Dipasteurisasi 🥛🧀

Susu mentah atau keju lunak yang tidak dipasteurisasi bisa mengandung bakteri Listeria yang berbahaya bagi kehamilan.

👉 Tips: pastikan selalu memilih susu pasteurisasi dan produk olahan susu yang aman untuk Bumil.

Bagaimana Kalau Sudah Terlanjur Makan?

Bunda nggak perlu panik ya. Misalnya tanpa sengaja makan setengah matang atau buah yang sebaiknya dihindari, jangan langsung stres. Perhatikan saja kondisi tubuh: apakah muncul diare, sakit perut, atau tanda tidak biasa. Kalau ada gejala yang mengganggu, segera konsultasi dengan dokter kandungan.

Di trimester 3, menjaga pola makan itu sama pentingnya dengan menjaga istirahat dan aktivitas. Ada banyak makanan sehat yang bisa Bunda nikmati, tapi ada juga yang perlu dikurangi atau dihindari demi keselamatan kehamilan.

Ingat ya Bun, pantangan makanan bukan berarti membatasi kebahagiaan, tapi justru melindungi Bunda dan si kecil. Jadi, yuk bijak dalam memilih makanan. Semoga Bunda sehat selalu sampai hari persalinan tiba 💕
Saropah
Saropah Jangan Lupa Kunjungi Saropah Store di Shopee yah,